Merubah Cara Berpikir dan Bertindak Untuk Mencapai Perubahan yang Positif

Bupati Kabupaten Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman
Bupati Kabupaten Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman

Sangatta – Saat ini dimana era pembangunan nasional yang kian kompleks, reformasi mental telah menjadi perhatian penting dalam meraih tujuan pembangunan yang berkelanjutan. Bupati Kabupaten Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menyoroti akan pentingnya membangun pola pikir dan mental yang kuat di tengah masyarakat.

Bupati Kabupaten Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, menyampaikan bahwa “Pembangunan fisik saja tidak cukup untuk memajukan bangsa. Kita harus membangun pola pikir dan mental masyarakat kita. Reformasi mental adalah tentang merubah cara berpikir dan bertindak untuk mencapai perubahan yang positif.”

Reformasi mental meliputi pembaruan nilai-nilai, etika, dan tata nilai dalam masyarakat. Hal ini dimaksudkan agar dapat menciptakan masyarakat yang lebih sadar, bertanggung jawab, dan mempunyai orientasi yang positif dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Bupati Ardiansyah Sulaiman menegaskan bahwa reformasi mental bukan hanya menjadi tugas pemerintah, melainkan tanggung jawab bersama. Ia menyampaikan, “Semua elemen masyarakat, dari pemuda hingga generasi lebih tua, dari lembaga pendidikan hingga keluarga, memiliki peran dalam mendorong perubahan pola pikir yang lebih positif.”

Membentuk pola pikir dan mental yang kuat adalah pondasi yang dibutuhkan untuk mencapai visi ke depan bagi Indonesia. Bupati Ardiansyah Sulaiman menungkapkan, “Jika kita ingin membangun bangsa yang maju, kita harus memulai dengan merombak cara berpikir dan berperilaku. Ini akan berdampak positif pada berbagai aspek kehidupan, termasuk ekonomi, sosial, dan politik.”

Reformasi mental juga masih mempunyai kaitan erat dengan pembangunan sumber daya manusia. Bupati Ardiansyah Sulaiman melanjutkan, “Kita harus menciptakan generasi yang berpikir kreatif, inovatif, dan memiliki etika kerja yang tinggi. Mereka adalah aset berharga dalam mewujudkan visi Indonesia.”

Dalam berupaya menuju pembangunan yang berkesinambungan, reformasi mental menjadi dasar yang kuat. Bupati Ardiansyah Sulaiman mengharapkan agar upaya bersama dalam merombak pola pikir dan mental akan mendukung terciptanya masyarakat yang lebih tangguh dan bangsa yang lebih maju.

Reformasi mental merupakan sebuah proses jangka panjang yang menuntut terjalinnya kerjasama dari semua elemen masyarakat. Ini menjadi upaya yang penting menuju perubahan positif dalam menyambut berbagai tantangan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dimasa depan.ADV

Loading

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *