Pendampingan dan Koordinasi Lapangan Menjadi Faktor Penting Dalam Penurunan Angka Stunting di Kabupaten Kutim

Mereka menargetkan tahun 2023, angka stunting di Kutim turun secara signifikan yang akan dilakukan dengan kerja keras
Mereka menargetkan tahun 2023, angka stunting di Kutim turun secara signifikan yang akan dilakukan dengan kerja keras

Sangatta – Penurunan angka stunting sampai saat ini masih terus dikejar dengan berbagai upaya seperti meningkatkan pendampingan dan pelayanan berkualitas pada kegiatan posyandu. Pendampingan dan koordinasi lapangan bekerjasama dengan berbagai pihak sangat diperlukan untuk mengawasi angka Stunting ditengah masyarakat.

Hal ini diungkapkan oleh Ketua Umum Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Triana pada malam peringatan HUT IBI ke-72 di Hotel Royal Victoria, Sabtu (3/6/2023).

“Bidan di Kutim siap membantu menurunkan angka stunting di lapangan,” ucapnya.

Berdasarkan beberapa kunjungan lapangan yang dilakukan PC IBI Kabupaten Kutim, angka stunting di daerah Kutim terdeteksi bertambah sehingga memotivasi mereka untuk menurunkan dan menindaklanjuti kenaikan tersebut.

“Salah satu lokus Stunting di Kutim sudah mengalami penurunan, yaitu di Teluk Pandan,” ungkap Triana.

Mereka menargetkan tahun 2023, angka stunting di Kutim turun secara signifikan yang akan dilakukan dengan kerja keras.ADV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page

error: Content is protected !!